Dea, Si Ceria dari Karanglo yang Suka Menari dan Matematika

07 August, 2025

JURNAL PAPAR, Tuban – Wajahnya ceria, senyumnya ramah, dan semangatnya luar biasa. Itulah kesan pertama dari Dean Deanda Khumaira Tahtada, finalis Putri Citra Indonesia Cilik Tuban 2025 asal Desa Karanglo, Kecamatan Kerek. Di usianya yang baru menginjak 8 tahun, siswi kelas 3 SDN Margomulyo ini sudah berani tampil percaya diri dalam sesi interview dan unjuk bakat.

Dikenal sebagai anak yang aktif dan mudah bergaul, Dea menunjukkan kebolehannya dalam menari, menyanyi, hingga berjalan di atas panggung dalam sesi fashion show. Dalam ajang ini, Ean membawakan Tari Burung Pifel, sebuah tarian yang sudah sering ia tampilkan bersama sanggar tempat ia berlatih.

“Aku latihan di Sanggar Tari Pringgoyudo, udah dua tahun,” tutur Ean sambil tersenyum. “Biasanya latihan seminggu beberapa kali, enggak deg-degan juga pas tampil, soalnya udah biasa.”

Selain seni, Dea punya satu lagi kegemaran yang cukup unik untuk anak seusianya: matematika. Ia mengaku menyukai pelajaran tersebut karena terasa seru dan menantang. “Aku suka Matematika, karena seru, bisa ngitung-ngitung,” ucapnya lugas.

Bukan hanya aktif di dunia seni dan pelajaran, Dea juga sudah mencatatkan prestasi. Ia pernah meraih juara perunggu dalam sebuah perlombaan yang digelar di Tuban. Kini, lewat ajang Putri Citra Indonesia Cilik, Dea ingin menambah pengalaman baru dan terus mengembangkan bakatnya.

“Pengen nambah pengalaman, biar bisa berprestasi lagi. Seru juga, bisa dapat banyak teman baru,” katanya antusias.

Di balik keceriaannya, ada dukungan penuh dari sang ibu yang selalu menemani dan memberi semangat. Dea membuktikan bahwa keberanian untuk mencoba dan rasa percaya diri bisa tumbuh sejak dini, apalagi jika dibarengi dengan ketekunan dan semangat belajar.

Lewat ajang ini, Dea bukan hanya tampil sebagai peserta, tapi juga sebagai inspirasi bagi anak-anak lain untuk terus menggali potensi, berani tampil, dan tetap semangat meraih mimpi.