
JURNAL PAPAR, Banyuwangi - Pencarian korban KMP Tunu Pratama Jaya yang tenggelam di Selat Bali dilanjutkan pada Jumat pagi, 4 Juli 2025. Sebelumnya pencarian sempat ditunda karena hujan deras dan kondisi gelap pada Kamis malam.
Hingga kini, sebanyak 31 orang dari total 65 penumpang berhasil ditemukan Tim SAR gabungan. Sedangkan 6 orang lainnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Sedangkan 28 orang lainnya masih hilang.
Dilansir dari mediahub.polri.go.id, petugas gabungan terus bersiaga di pantai kawasan Jembrana, serta membuka tiga posko untuk mengakses informasi perkembangan pencarian korban di Pelabuhan Gilimanuk.
Komandan Lanal Denpasar Kolonel Laut (P) Cokorda Gede Parta Pemayun menjelaskan, sejak Kamis malam antara pukul 20.30 Wita hingga 23.00 Wita, personel Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Denpasar telah melakukan penyisiran intensif terhadap korban di Pesisir Pantai Watukebo hingga Pesisir Pantai Melaya. Penyisiran sekitar 2,5 km ini melibatkan sejumlah personel TNI AL.
"Hingga saat ini, belum ada korban yang ditemukan terdampar. Namun, seluruh personel TNI, Kepolisian, dan masyarakat terus bahu-membahu melakukan pencarian korban tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya," kata dia.
Sementara itu, Kapolres Jembrana, AKBP Kadek Citra Dewi Suparwati, mengatakan tiga posko yang didirikan, guna memudahkan proses evakuasi, pencarian, hingga pendampingan kepada keluarga korban.
"Fokus kami saat ini adalah menyelamatkan korban dan mendukung keluarga yang terdampak," katanya.
Citra juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak menyebarkan informasi yang belum terverifikasi untuk mempermudah petugas melakukan fokus pencarian, namun bisa segera melapor ke petugas apabila benar-benar menemukan tanda keberadaan korban.
Sebelumnya, Kapolda Jawa Timur Irjen Nanang Avianto turun langsung ke lapangan untuk memantau rute perjalanan yang dilintasi KMP Tunu Pratama Jaya dari Pelabuhan Ketapang Banyuwangi menuju Pelabuhan Gilimanuk Bali melalui Line Port Center (LPC).
Dengan didampingi Dirpolair Polda Jatim Kombes Arman Asmara Syarifuddin, Kapolda berada di ruangan LPC sekitar 10 menit untuk mendapatkan gambaran area pencarian dan analisis kebutuhan penyelamatan dan keamanan perjalanan kendaraan yang melakukan pelayanan komersil dan kapal-kapal yang melakukan upaya pencarian.
Selanjutnya, Kapolda mendatangi pusat informasi krisis senter di ruang tunggu ASDP Ketapang dan menggelar rakor bersama sejumlah instansi terkait diantaranya Basarnas, TNI, KSOP, ASDP, BPTD dan BMKG.
Kemudian, rombongan Kapolda Jatim melakukan pantauan melalui udara. Rombongan menaiki helikopter menyisir lokasi tenggelamnya kapal.
"Jadi dapat saya sampaikan, tentunya pertama-tama kami mewakili Bapak Kapolda Jatim mengucapkan turut berduka cita dan prihatin atas musibah tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya," ujar Kabid Humas Polda Jatim Kombes Jules Abraham Abast, Jumat, 4 Juli 2025.
Ia menambahkan, Polda Jatim telah mengerahkan kekuatan maksimal untuk mendukung operasi SAR di wilayah perairan Ketapang-Gilimanuk.
"Saat ini dari jajaran kepolisian, khususnya Polda Jawa Timur, telah bekerja sama dengan instansi terkait melakukan kegiatan pencarian, pertolongan, serta evakuasi korban terhadap musibah tenggelamnya kapal yang terjadi diperkirakan tadi malam sekitar pukul 23.20 WIB," pungkas dia. ***
Berita Terkait

Kunjungan Bersejarah ke Bojonegoro Batal, Presiden Prabowo Ungkap Penyesalan dan Minta Maaf

Diteror Bom, Pesawat Saudi Airlines yang Bawa Jamaah Haji Kolter 33 Asal Surabaya Mendarat Darurat

Dugaan Korupsi Dana Hibah Memanas! KPK Panggil Gubernur Jatim Khofifah dan Legislator dari PKB

Ada Bantuan Uang Rp600 Ribu dari Pemerintah yang Bakal Cair Juni 2025, Pekerja Non-ASN Buruan Cek!

Usulan Hari Kebudayaan Nasional Tuai Pro dan Kontra, DPD RI Gelar FGD Serap Aspirasi Masyarakat

Duel Krusial! Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia vs China di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Kabar Baik! PLN Kembali Beri Diskon Listrik 50 Persen Juni–Juli 2025, Hanya Pelanggan ini yang Dapat

Kejurnas Angkat Besi Senior 2025, Komitmen Petrokimia Gresik Dukung Prestasi Olahraga Nasional
Tag
Arsip
Berita Populer & Terbaru






























































































































































































































































































































































































































































































































































































































































































































































































































































Polling Online
Tidak ada polling tersedia.
Komentar