
JURNAL PAPAR, Tuban - Transformasi perdagangan dari transaksi konvensional ke belanja online kini dirasakan dampaknya oleh pedagang pasar tradisional di Kabupaten Tuban. Seperti dialami sejumlah pedagang Pasar Rengel. Mereka mengaku omzetnya turun drastis, karena kondisi pasar sepi pembeli.
Pantauan di Pasar Rengel Tuban, Senin, 9 Juni 2025, para pedagang hanya menunggu pembeli datang, karena sepi pembeli. Khususnya area pedagang pakaian.
Abdul, pedagang pakaian di Pasar Rengel ini mengaku penurunan pembeli ia rasakan sejak pandemi Covid-19 tahun 2020 lalu. Menurutnya, sampai saat ini kondisi pasar belum pulih.
Pada saat sama, lanjutnya, minat masyarakat belanja melalui e-commerce semakin tinggi. Menurut Abdul, faktor ini menjadi salah satu alasan penurunan pembeli di Pasar Rengel.
"Semenjak COVID pasar sepi pembeli. Sampai saat ini ya gini-gini terus, apalagi kan sekarang anak-anak muda pada online semua," tutur Abdul yang telah berjualan di Pasar Rengel sejak tahun 1995.
Abdul menambahkan daya beli masyatakat saat ini berbanding terbalik dengan masa kejayaannya dulu. Hal itu dikarenakan dulunya dalam sehari ia mampu meraup omzet jutaan rupiah, namun saat ini ia hanya mampu menjual satu baju saja dalam sehari, bahkan terparah tak menjual sama sekali dalam dua minggu.
"Kalau saat ini beda sama yang dulu. Kalau sekarang mau jual satu saja susah. Bahkan pernah dalam dua minggu nggak kejual apa pun," tambahnya.
Hal sama juga diungkapkan Ida, pedagang sepatu. Menurutnya, kondisi saat ini serba sulit. Ia bahkan mencoba peruntungannya berjualan online.
"Pernah coba jualan online di Shopee, tapi tetap saja sepi, nggak ada yang beli. Jadi ya dibiarkan saja sekarang, wong saya juga kurang paham," ungkap Ida. ***
Berita Terkait

Ekonomi Jawa Timur Menggeliat! Nilai Impor Kuartal Pertama 2025 Bukukan 9,68 Miliar Dolar AS

UMKM Jatim Unjuk Gigi di Eastfood Expo 2025, Kolaborasi Jadi Kunci Inovasi Kuliner Nasional

Arsitektur Ala Majapahit, Al-Hambra Resto and Fishing Gresik Cocok untuk Kumpul Keluarga dan Mancing

Maknyus Banget! Hotel Santika Gresik Hadirkan Kuliner Nusantara dengan Harga Merakyat

Meriah! B&M Fest 2025 Dihebohkan Komunitas Senam Ibu-ibu se Kecamatan Montong Tuban

Digelar 31 Mei-1 Juni, Jurnal Papar Siap Ramaikan B&M Fest 2025 dengan Konsep Interaktif dan Penuh Ekspresi

Kisah Pasutri asal Plumpang Tuban Bertahan Hidup dari Jualan Tempe: Semua karena Warisan Rasa!

Jelang Idul Adha, Ini Update Terbaru Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Tradisional Tuban

Aulia Mustikasari Makin Mocer! Karir Politik Melambung, Kini Diganjar Penghargaan Berkat Batik Gedog Tuban

Mau Usaha Naik Kelas? Ini Cara Urus Sertifikasi Halal dan Merek di Tuban via Online, Gratis Tis!

Serapan Belanja Pemerintah Pusat di Tuban Lesu, DAK Fisik dan Dana Desa Masih Nol Rupiah
Tag
Arsip
Berita Populer & Terbaru










































































































































































































































































































































































































































Polling Online
Tidak ada polling tersedia.